Belopa – Bappeda Luwu dalam mempersiapkan Dokumen RPJMD untuk 5 tahun kedepan kembali menggelar Rapat Pembahasan Rancangan Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Luwu di Ruang Pertemuan Bappeda, Kamis 24 Januari 2019.

Dalam Sambutan Wakil Bupati Luwu, H. Amru saher mengatakan bahwa dalam menyusun RPJMD kita harus berdasar pada perundangan yang berlaku.

“Perundangan memberikan amanah yang sangat besar kepada seluruh level pemerintahan termasuk kita ini, bahwa pelaksanaan pemerintahan itu harus terjabarkan tujuannya dan harus terbayangkan hasilnya kemudian diakomodir dalam sebuah RPJMD,”kata H. Amru Saher.

Lebih lanjut Wakil Bupati Luwu juga menjelaskan penyusunan RPJMD kabupaten Luwu untuk lima tahun kedepan telah disinkronkan dengan Visi dan Misi Bupati terpilih pada pilkada serentak tahun 2018.

“Tentunya bagi Bupati dan wakil Bupati terpilih sudah punya gambaran besar dalam Visi dan Misi saat kampanye dahulu sehingga ini yang kita ingin masukkan secara utuh dalam dokumen daerah,”kata Wabup Luwu.

Disamping itu, menurut Wabup Luwu, Dalam RPJMD nantinya harus sinkron dengan RPJMD Provinsi mupun Nasional sehingga dibutuhkan partisipasi seluruh Stake Holder untuk memperkaya informasi agar RPJMD yang dibuat betul-betul mengakomodir seluruh kebutuhan yang pemerintah akan lakukan. Dan yang paling utama adalah mensinergikansegala sector yang ada mengingat biasa terjadi adanya sentiment sector yang kuat dari pusat.

Selain wakil Bupati Luwu, dr. Ilham Labasse yang mewakili Bupati dan wakil Bupati terpilih memberikan gambaran terhadap Visi Misi Bupati dan wakil Bupati terpilih pada pilkada serentak 2018

“Bupati dan Wakil Bupati terpilih sudah mempunyai Visi Misi untuk pemerintahan kedepan, diantara misi yang akan dilaksanakan adalah meningkatkan Kualitas SDM berbasis agama, ilmu pengetahuan, teknologi dan budaya lokal. Selain itu, meningkatkan kemakmuran masyarakat melalui penguatan lembaga ekonomi kerakyatan serta keserasian industry dan pertanian. Salah satunya adalah mengembangkan usaha mikro termasuk mengaktifkan Bumdes disetiap pemerintahan desa,”jelas dr. Ilham Labasse

Kepala Bappeda, Drs. Muh. Rudi dalam laporannya mengatakan, pada Rapat Pembahasan Rancangan Teknokratik RPJMD kabupaten Luwu tahun 2019 ini menghadirkan Kasubdit Perencanaan dan Evaluasi Ditjen Bina bangda kemendagri, Drs. Bob RF Sagala, M.Si sebagai pemateri agar penyusunan dokumen RPJMD nantinya dapat memberikan masukan sehingga menghasilkan dokumen perencanaan berkualitas.